Sunday, March 30, 2014

SABR (Patient Perseverance)


155. "And We will surely test you (all) with something of fear and hunger and loss of property, lives and fruits; but give glad tidings to the (steadfast) patient." 
156. "Who, when a calamity befalls them, (by showing perseverance), say: 'Verily we belong to Allah, and certainly unto Him shall we return'." 
157. "Those are they on whom are blessings and Mercy from their Lord, and they are the ones that are guided (aright)." 

Calamities inflicted on man: 
1 - Fear: covering the general fear and the specific fear. 
2 - Hunger: state when one's stomach is empty of food while being eager to have it. 
        - Having little food 
        - Having little means of acquiring it 
       - Afflicted with an illness which prevents the person from eating due to loss of appetite, a blockage in the throat, ulcers in the stomach or a disease preventing absorption of nutrients. 
3 - Loss of wealth: This covers money, belongings, cattle etc. 
4 - Loss of Lives 
5 - Loss of fruits, either less produce or destruction of the produce 

The saying of Allah s.w.t (what means): “but give glad tidings to the (steadfast) patient” tells us of the merits of the patient ones. 

The people of knowledge said that patience is of three types: 
1. Patience on the obedience to Allah 
2. Patience on avoiding disobedience and keeping away from sins 
3. Patience on the pre-decrees of Allah. 

The most difficult and the most superior of them all in merits is the first type because it involves acting, which covers doing acts of obedience and restraining the self from laxness towards that so that the self does not abandon obedience. As to the patience on avoiding the sin there is only restrainment. This type of patience has more merits than the patience concerning the pre-decree of Allah. 

Patience on the pre-decrees of Allah s.w.t, is inevitable: whether we are patient or not the decree is certain to pass, and one's sorrow would not lift the pre-decree.

Having patience on calamities is obligatory and people afflicted with calamities react in different ways: 
i) Displeasure and complaint (and this is unlawful) 
ii) Patience 
iii) Contentment 
iv) Gratitude (Ash-Shukr) 

Concerning the first one it is unlawful. It is not permitted for the person to be displeased and discontent with the pre-decree of Allah neither in his heart, on his tongue or by his actions as this is from the major sins. The Prophet s.w.t said, "He who slaps his cheeks, tears his clothes and follows the ways and traditions of the Days of Ignorance is not one of us." [Al Bukhari]. 

This does not mean that the person cannot be sad and that he is the same whether afflicted by calamity or not. He is called, however, to persevere and be patient. The situation is not the same to the person before and after the calamity, he feels it but he does not say except that which pleases Allah and does not do what angers Allah. The second reaction is having patience, it is obligatory and a must for the person to observe patience. 

And the third reaction is contentment, being content with the pre-decree of Allah, and content with this calamity which befalls him. 

The difference between being patient and being content: 
The patient person feels pain in his heart but does not express it in his sayings and actions and does not do what displeases Allah. 
The content person does not go in pain, meaning that the presence or absence of the calamity, knowing it is from Allah, does not make him feel in his heart the pain and (or) sorrow. 

The third level of Contentment is higher than the second level of Patience. 

The fourth reaction of gratitude for the calamity (Ash-shukr): 

How is a person thankful for a calamity which touches him and affects him? First, these calamities could be hastened punishments for sins which he has done so he thanks Allah that He hastened the punishment of these sins in this life. Secondly, he thanks Allah for not making his calamities more sever i.e. in his deen. Thirdly, he thanks Allah by anticipating the reward because the more severe the calamity, the more is he rewarded. Therefore, he thanks Allah s.w.t for the reward which will be much more than what he can expect. 

These are the four stations that people fall in with respect to calamities that Allah mentioned: 

"Who, when a calamity befalls them, (by showing perseverance), say: 'Verily we belong to Allah, and certainly unto Him shall we return'." 

Edited from : http://understand-islam.net 
Based Upon the Explanation by Sh. Muhammad Bin Saalih Al-'Uthaimeen (Rahimahullaah) 

Monday, March 24, 2014

Perasan Tak?

PERASAN TAK?...Duit RM50 kelihatan begitu besar bila dibawa ke kotak derma masjid, tapi begitu kecil bila dibawa ke StarHill, MegaMall dan seangkatan dengannya...

PERASAN TAK?...30 minit terasa begitu lama untuk berzikir, tetapi begitu pendek untuk menonton drama-drama di televisyen...

PERASAN TAK?...Betapa lamanya 2 jam berada di masjid, tetapi betapa cepatnya 2 jam ketika menonton wayang di panggung...

PERASAN TAK?...Susah sungguh merangkai kata untuk dipanjatkan doa ketika solat, tapi betapa mudahnya cari bahan bersembang bila bertemu kawan-kawan...

PERASAN TAK?...Susah sangat baca Al-Quran 1 juzuk saja, tapi majalah hiburan dan novel best seller 100 halaman pun habis ditelaah...

PERASAN TAK?...Orang berebut depan untuk menonton bola dan konsert, tapi berebut saf paling belakang bila solat Jumaat supaya boleh cepat keluar....

PERASAN TAK?...Betapa seronoknya mendengar seruan dan teriakan yang berpanjangan waktu perlawanan bola sepak, tapi betapa bosannya bila imam solat terawih bulan Ramadhan lama dan panjang...

Dan PERASAN TAK?... Selepas selesai bersolat dan berangkat untuk pulang, kita terserempak dengan kawan di hadapan masjid lalu mengadu lenguh berdiri kerana Tok Imam baca surah telalu panjang, sedangkan kita bercerita sambil berdiri di hadapan masjid pada waktu itu sudahpun melebihi 10 minit!

Source : WhatsApp

Wednesday, March 19, 2014

3 Perkara Dalam Hidup

Ada 3 Perkara dalam hidup yg tidak boleh kembali :
1. Waktu
2. Kata-kata
3. Kesempatan

Ada 3 Perkara yang dapat menghancurkan hidup seseorang :
1. Kemarahan
2. Keangkuhan
3. Dendam ..

Ada 3 Perkara yang tidak boleh hilang :
1. Harapan
2. Keikhlasan
3. Kejujuran

Ada 3 Perkara yang paling berharga :
1. Kasih Sayang
2. Cinta
3. Kebaikan

Ada 3 Perkara dalam hidup yang tidak pernah pasti :
1. Kekayaan  
2. Kejayaan
3. Mimpi

Ada 3 Perkara yang membentuk watak seseorang :
1. Komitmen
2. Ketulusan
3. Kerja keras

Ada 3 Perkara yang membuat kita sukses :
1. Tekad
2. Kemahuan
3. Fokus 

Ada 3 Perkara yang tidak pernah kita tahu :
1. Rezeki 
2. Umur
3. Jodoh

TAPI, ada 3 Perkara dalam hidup yang PASTI :
1. Tua
2. Sakit
3. Kematian

Source : WhatsApp

Friday, March 14, 2014

UJIAN : Kita Bertanya, Allah Menjawab

1-KENAPA AKU DIUJI?
“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan (saja) hanya dengan mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya, Kami telah menguji orang-orang   sebelum   mereka,   maka   sesungguhnya   Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia pasti mengetahui orang- orang yang dusta.” [Surat Al-Ankabut ayat 2-3]

2-KENAPA AKU TIDAK MENDAPATKAN APA YANG AKU IDAM-IDAMKAN?
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah  mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” [Surah Al-Baqarah ayat 216]

3-KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” [Surah Al-Baqarah ayat 286]

4-BAGAIMANA MENGHILANGKAN RASA KEKECEWAAN?
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” [Surah Al-Imran ayat 139]

5-SUNGGUH, AKU TAK DAPAT BERTAHAN LAGI…!!!!!
“Dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan orang-orang yang kafir." [Surah Yusuf ayat 87]

6-BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPI PERSOALAN HIDUP?
“Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah kamu beruntung.” [Surah Ali-Imran ayat 200]

7-APA JAWAPANNYA?
"Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Dan (shalat) itu sungguh berat  kecuali  bagi orang-orang  yang khusyuk,  (yaitu)  mereka  yang  yakin, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada- Nya.” [Surah Al-Baqarah ayat 45-46]

8-SIAPA YANG MENOLONG DAN MELINDUNGIKU?
“Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung.” [Surah Ali-Imran: 173]

9-KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?
“Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Ilah selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal,dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy (singgasana) yang agung.” [Surah At-Taubah ayat 129]

Source : WhatsApp

Friday, March 7, 2014

Sahabat Menuju Syurga

Diriwayatkan bahawa :
Apabila penghuni Syurga telah masuk ke dalam Syurga, namun mereka tidak menemui sahabat-sahabat mereka yang selalu bersama mereka dahulu di dunia. Maka mereka pun bertanya tentang sahabat mereka kepada اللّهُ سبحانه و تعالى ..

"Yaa Rabb.. Kami tidak melihat sahabat-sahabat kami yang sewaktu di dunia solat bersama kami, puasa bersama kami dan berjuang bersama kami."

Maka اللّهُ سبحانه و تعالى berfirman:
"Pergilah ke neraka, lalu keluarkan sahabat-sahabatmu yang di hatinya ada iman walaupun hanya sebesar zarrah" (HR. Ibnul Mubarak dalam kitab "Az-Zuhd").

Al-Hasan Al-Bashri berkata: "Perbanyakkanlah sahabat-sahabat Mu'minmu, karena mereka memiliki Syafa'at pada hari kiamat".

Ibnul Jauzi pernah berpesan kepada Sahabat Sahabatnya sambil menangis:
"Jika kalian tidak menemui aku nanti di Syurga bersama kalian, maka tolonglah bertanya kepada اللّهُ تعالى  tentang aku:

"Wahai Rabb Kami.. Hamba-Mu fulan, sewaktu di dunia selalu mengingatkan kami tentang Engkau.. Maka masukkanlah dia bersama kami di Syurga-Mu"

Sahabatku.. Mudah-mudahan dengan ini, aku telah  mengingatkanmu tentang اللّهُ تعالى .. Agar aku dapat bersamamu kelak di Syurga dan dalam Redha-Nya.. آمِيّنْ.  يَا رَبَّ العَالَمِينْ  

Ya Allah  يَا رَبَّ العَالَمِينْ  ... Aku Memohon kepada-Mu.. Kurniakanlah kepadaku sahabat-sahabat yang selalu mengajakku untuk tunduk, patuh & taat kepada syariat-Mu.. Kekalkanlah persahabatan kami hingga kami bertemu di akhirat dengan-Mu...  الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

Carilah sahabat yang menunjukkan syurga  & kebaikan.

Author : Ar Ribath Al Ukhuwah

Monday, March 3, 2014

Renungkan dan Fahamilah

1. Solat bukanlah "tayar ganti' yang anda tarik keluar ketika dilanda masalah, tapi ia adalah 'stereng' yang menunjukkan jalan benar.

2. Maka, kenapa cermin depan kereta begitu  besar dan cermin pandang belakang begitu kecil? Ini kerana masa lalu kita tidak begitu penting seperti masa hadapan kita. Maka, pandanglah ke hadapan dan majulah.

3. Persahabatan ibarat sebuah buku. Ia mengambil masa yang sedikit untuk dibakar, tapi bertahun-tahun untuk ditulis.

4. Semua perkara dalam kehidupan ini hanyalah sementara. Jika ia berjalan dgn baik, nikmatilah, ia takkan kekal lama. Jika ia berjalan dgn teruk,jgn sedih, ia juga takkan kekal lama.

5. Kawan-kawan lama adalah emas. Kawan-kawan baru adalah berlian. Jika anda mendapat sebutir berlian, jangan lupa emas tersebut kerana untuk memegang sebutir berlian, anda sentiasa memerlukan tapak emas.

6. Acapkali, ketika kita hilang harapan dan berfikir inilah pengakhirannya, ia hanyalah liku, bukannya penamat!

7. Apabila Allah swt menyelesaikan masalah2 anda, anda percaya memiliki kemampuan. Apabila Allah swt tdk menyelesaikan masalah2 anda, DIA percaya akan kemampuanmu.

8. Seorang yang buta bertanya kepada seorang lelaki bijaksana "Bolehkah ada sesuatu yang lebih teruk berbanding kehilangan penglihatan?" Dia menjawab, "Ya, kehilangan visi anda!"

9. Ketika anda mendoakan org lain, Allah swt mendengar kepada anda dan merahmati mereka; kadang kala apabila anda selamat dan bahagia, ingatlah bahawa seseorang telah mendoakan anda.

10. Rasa bimbang tidak menghilangkan masalah hari esok, ia menghilangkan kedamaian hari ini.

Jika anda benar-benar menikmati kata-kata ini, mohon sebarkan kepada yang lain. Ia boleh menerangi hari seseorang.

Translated to english :

Must read and try to understand the deep meaning of it.

1. Prayer is not a "spare wheel" that you pull out when in trouble, but it  is a "steering wheel" that directs the right path throughout.

2. So why is a car's windshield so large and the rear view mirror so small? Because our past is not as important as our future. So, look ahead and move on.

3. Friendship is like a book. It takes few seconds to burn, but it takes years to write.

4. All things in life are temporary. If it's going well, enjoy it, that won't last long. If it's going badly, don't worry, that won't last long either.

5. Old friends are gold. New friends are diamonds. If you get a diamond, don't forget the gold because to hold a diamond, you always need a base of gold.

6. Often when we lose hope and think this is the end, it is just a bend, not the end!

7. When ALLAH SWT solves your problems, you have faith in   abilities; when ALLAH SWT doesn't solve your problems, He has faith in your abilities.

8. A blind person asked a wise man: "Can there be anything worse than losing eye sight?" He replied, "Yes, losing your vision!"

9. When you pray for others, ALLAH SWT listens to you and blesses them; sometimes  when you are safe and happy, remember that someone has prayed for you.

10. Worrying does not take away tomorrow's troubles, it takes away today's peace.

If you really enjoy this, please pass to others. It may brighten someone's day.

Author : Ust. Zahazan
Source : WhatsApp

Saturday, March 1, 2014

Orang yang Pertama

1. Orang yang pertama menulis Bismillah :
Nabi Sulaiman AS.

2. Orang yang pertama minum air zamzam :
Nabi Ismail AS.

3. Orang yang pertama berkhatan :
Nabi Ibrahim AS.

4. Orang yang pertama diberikan pakaian pada hari qiamat :
Nabi Ibrahim AS.

5. Orang yang pertama dipanggil oleh Allah pada hari qiamat :
Nabi Adam AS.

6. Orang yang pertama mengerjakan saie antara Safa dan Marwah :
Sayyidatina Hajar (Ibu Nabi Ismail AS)

7. Orang yang pertama dibangkitkan pada hari qiamat :
Nabi Muhammad SAW

8. Orang yang pertama menjadi khalifah Islam :
Abu Bakar AsSiddiq RA

9. Orang yang pertama menggunakan tarikh hijrah:
Umar bin Al-Khattab RA

10. Orang yang pertama meletakkah jawatan khalifah dalam Islam:
Al-Hasan bin Ali RA

11. Orang yang pertama menyusukan Nabi SAW:
Thuwaibah RA

12. Orang yang pertama syahid dalam Islam dari kalangan lelaki :
Al-Harith bin Abi Halah RA

13. Orang yang pertama syahid dalam Islam dari kalangan wanita:
Sumayyah binti Khabbat RA

14. Orang yang pertama menulis hadis di dalam kitab / lembaran :
Abdullah bin Amru bin Al-Ash RA

15. Orang yang pertama memanah dalam perjuangan fisabilillah :
Saad bin Abi Waqqas RA

16. Orang yang pertama menjadi muazzin dan melaungkan azan:
Bilal bin Rabah RA

17. Orang yang pertama bersembahyang dengan Rasulullah SAW :
Ali bin Abi Tholib RA

18. Orang yang pertama membuat minbar masjid Nabi SAW:
Tamim Ad-dary RA

19. Orang yang pertama menghunuskan pedang dalam perjuangan fisabilillah : 
Az-Zubair bin Al-Awwam RA

20. Orang yang pertama menulis sirah Nabi SAW:
Ibban bin Othman bin Affan RA

21. Orang yang pertama beriman dengan Nabi SAW :
Khadijah binti Khuwailid RA

22. Orang yang pertama mengasaskan usul fiqh :
Imam Syafie RH

23. Orang yang pertama membina penjara dalam Islam:
Ali bin Abi Tholib RA

24. Orang yang pertama menjadi raja dalam Islam :
Muawayah bin Abi Sufyan RA

25. Orang yang pertama membuat perpustakaan awam :
Harun Ar-Rasyid RH

26.Orang yang pertama mengadakan baitul mal :
Umar Al-Khattab RA

27. Orang yang pertama menghafal Al-Quran selepas Rasulullah SAW:
Ali bn Abi Tholib RA

28.Orang yang pertama membina menara di Masjidil Haram Mekah :
Khalifah Abu Ja’far Al-Mansur RH

29. Orang yang pertama digelar Al-Muqry :
Mus’ab bin Umair RA

30. Orang yang pertama masuk Syurga :
Nabi Muhamamad SAW

Source: Whatapp